Muhammadkan hamba Ya Rabbi......... 
Disetiap tarikan nafas ini 
Tak ada dambaan yang lebih sempurna lagi 
Di ufuk jauh kerinduan hamba Muhammad berdiri 
Muhammadkan hamba Ya Rabbi......
Seperti siang malammu yang patuh dan setia 
Seperti bumi dan matahari yang bekerja sama 
Menjalankan tugasnya dengan amat terpelihara
Muhammadkan hamba Ya Rabbi, Muhammadkan 
Agar tak menangis dalam keyatimpiatuan
Agar sesudah hijrah hamba memperoleh kemenangan 
Muhammadkan hamba Ya Rabbi, Muhammadkan hamba.... 
Agar kehidupan hamba jauh melampaui usia hamba 
Agar setiap langkah mengantarkan Rahmat bagi alam.
Muhammadkan hamba Ya Rabbi, Muhammadkan di rumah, di tempat kerja, dan di perjalanan agar setiap ucapan, keputusan dan gerakan 
Menjadi ayatmu yang indah dan menaburkan keindahan.
Muhammadkan hamba Ya Rabbi, Muhammadkan hamba.......
Perdengarkan tangis bayi padang pasir dikelahiran hamba......
Alirkan darah Al-Amin disekujur badan hamba 
Serungkan tameng Al-Ma’shum digerak perjuangan hamba......
Kalungkan kebencian Abu Jahal di leher hamba 
Sandingkan keteduhan Abu Thalib di kaki duka lara hamba 
Payungkan awan cintamu di bawah, terik politik durjana 
Ucapkan tangan sejuk Khadijah pada kening derita hamba 
Kirimkan Jibril mencuci hati Muhammad hamba 
Lahirkan kembali wahyumu di detik gemetar jantung hamba
Dan kucurkan darah luka Muhammad oleh pedang kaum pendusta
Hadiahkan pada hamba rasa sakitnya 
Ya Rabbi, Ya Rabbi, Muhammadkan hamba.......
Bersujud dan tafakkur di Gua Hira jiwa hamba
Berkeliling ke rumah tangga, negeri, dan dunia 
Menjajahkan cahaya
(Emha Ainun Najib. 1988)
 
 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar